Selasa, 21 Februari 2017

MALIOBORO

Pulang ke kota mu. ada setangkup haru dalam rindu ....woow...itulah lagu Yogyakarta oleh KLA Project yang begitu indah nya. Bercerita tentang Jogyakarta dengan segala keunikanya  sehingga sangat indah untuk dikenang....dan selalu membuat pingin pulang ke jogyakara..he he
Bercerita tentang Jogjakarta, tidak bisa lepas dari Malioboro.Mendengar kata MALIOBORO....tentu saja yang ada di benak kita adalah kota Jogjakarta...ya...itulah simbul/maskot kota Jogjakarta. Traveller harus datang ke malioboro ketika berkunjung di jogja. Trus apa sih yang menarik di malioboro sehingga para traveller harus datang ke malioboro ini? Naah..ini ..ni..aku akan infokan ke traveller semua, khusus nya yang BELUM pernah datang  ke malioboro ini....yuuk..kita langsung ke TKP ya...

Kita awali dari tugu ya...loh..kenapa dari tugu?..ya..karena lebih afdol kita susuri malioboro dari sisi utara. Lebih enak jalanya dan traveller bisa melihat unik nya Malioboro lebih lengkap. Oh ya...bagi traveller yang belum pernah ke jogja, aku sarankan jalan-jalan ke Malioboro nya malam hari saja ya..karena suasana malam di Maloboro lebih terasa menggigit..he he...kecuali bagi traveller yang mau belanja di pasar beringharjo bisa datang siang hari.
Naah...seperti apa ya...tugu itu...seperti ini lho....


 Tugu ini merupakan ciri kota jogja, sehingga jangan lewatkan untuk berfoto disini. Selama berfoto ria di tugu ini, traveller tidak dipungut biaya alias gratis. Namuunnn...harus bersabar ya, karena kadang-kadang harus antri.
  Perjalanan kita lanjutkan ke selatan, yaitu menuju ke jalan Malioboro. Disepanjang jalan dari tugu ke Malioboro ini, traveller sudah mulai disuguhi dengan makanan lesehan. Banyak pilihan lesehan yang di jajakan sepanjang jalan ini. Sekali lagi aku ingatkan, agar traveller hati-hati dalam memesan menu makanan. Lihat lah daftar harga menu yang di tawarkan. Karena para pedagang kadang-kadang memanfaatkan moment wisata ini dengan memasang tarif yang tidak wajar.



Sebelum sampai ke Malioboro, traveller akan melihat disisi barat, atau sisi kanan yaitu stasiun tugu. Stasiun ini dibangun pada jaman belanda tahun 1887 ( sumber informasi wisata Pemda DIY). Waahh...sudah tua ya ...umur stasiun tugu. Aku sarankan traveller untuk berfoto ria di stasiun ini, karena stasiun ini juga merupakan maskot kota jogya, apalagi bagi traveller yang pernah tinggal di jogya, pasti mempunyai kenangan yang indah ya..dengan stasiun ini...he he...seperti apa sih stasiun tugu itu....yuuk lihat gambar nya di bawah ini.

Setelah dari tugu, traveller akan sampailah memasuki jalan Malioboro, seperti apa ya gerbang malioboro ini....



Naah...disini unik nya Malioboro, di jaman modern ini, Pemda Provinsi DIY masih mempertahankan kendaraan tradisional seperti Andong dan Becak. Apa yang dimaksud dengan andong? Yaitu kereta kuda yang di tarik oleh 2 (dua) ekor kuda. Seperti apa ujud nya..? seperti ini lho...

 
dan ini.....



Traveller dapat berkeliling Malioboro dan sekitarnya dengan andong atau becak. Harga sewa kedua ke 2 (dua) kendaraan tradisional tersebut tidak ada tarif yang jelas. Sehingga traveller harus pandai menawar ya...he ..he...
dan ini becak nya lagi melaju di kawasan malioboro


Trus disepanjang Malioboro, traveller akan menemukan banyak sekali pedagang kaki lima yang menjajakan barang dagangan khusus nya kerajinan dan banyak pengamen jalanan. Hati-hati ya...kalau traveller mau belanja barang-barang tersebut, karena mereka menawarkan barang dagangannya seenak hati nya, sehingga traveller harus pandai menawar ya...he he
Seperti apa suasana malam di Malioboro?...yuuk..kita lihat one by one..he he...




gambar diatas adalah jalan malioboro diambil di depan malioboro mall




gambar diatas adalah Musisi jalanan di depan malioboro mall



bagi traveller yang pernah tinggal di jogya, pasti ingat ya...dengan gambar diatas....ya...itulah toko jam TAN....toko yang sudah berdiri sejak tahun 60 an...he he...


gambar diatas menggambarkan suasana kaki lima di lorong malioboro
 



Naik becak berkeliling kota jogya di malam hari.merasakan kota jogya yang begitu ramah.


dan...disinilah ujung dari malioboro....yaitu gedung tua jaman belanda yang sekarang dipakai oleh Bank BNI.

Namun...kalo traveller mau terus lebih selatan lagi, disinilah traveller akan menemukan rumah raja Jogyakarta, yang dikenal dengan nama Kraton Yogyakarta Hadiningrat. Inilah salah satu kraton di Indonesia yang masih sangat megah dan menjadi kebanggaan warga jogya. Kraton ini didirikan oleh Sri Sultan HB I pada tahun 1755 ( sumber wikipedia). Seperti apa sih ujud Kraton Jogya itu...yuuk lihat gambar dibawah ini


 Dan sampai disinilah informasi tentang malioboro dengan segala keunikanya, silahkan traveller untuk menikmati malioboro dimalam hari. Tidak lengkap rasanya jika traveller berkunjung ke jogya tanpa melihat malioboro dari dekat. Salam traveller.

9 komentar:

  1. Mantapp mbaahhhh 👍đŸģ👍đŸģ
    Seumur saya di jogja saya malah belom pernah naik becak 😅

    BalasHapus
    Balasan
    1. walaahhh...naik lah...jalan2 pake becak...nikmati indah nya keunikan kota mu...jogya.

      Hapus
  2. siiippp...simbah tgu ya mas....kbr i jauh2 hari...jgn mendadak kbr nya

    BalasHapus
  3. pengen kesana lagi...entah kapan??

    BalasHapus
    Balasan
    1. ayo pak pauls..ke jogya lagi...pulang ke kota mu

      Hapus
  4. Pengen kali kesana. Kata orang-orang di Malioboro tempat keren. Kapan ya bisa kesana?

    BalasHapus
  5. Malioboro di malam hari memang indah ya

    BalasHapus

silahkan isi komentar, namun dengan bahasa yang santun dan sopan