Pulang ke kota mu. ada setangkup haru dalam rindu ....woow...itulah lagu Yogyakarta oleh KLA Project yang begitu indah nya. Bercerita tentang Jogyakarta dengan segala keunikanya sehingga sangat indah untuk dikenang....dan selalu membuat pingin pulang ke jogyakara..he he
Bercerita tentang Jogjakarta, tidak bisa lepas dari Malioboro.Mendengar kata
MALIOBORO....tentu saja yang ada di benak kita adalah kota
Jogjakarta...ya...itulah simbul/maskot kota Jogjakarta. Traveller harus datang
ke malioboro ketika berkunjung di jogja. Trus apa sih yang
menarik di malioboro sehingga para traveller harus datang ke malioboro ini?
Naah..ini ..ni..aku akan infokan ke traveller semua, khusus nya yang BELUM pernah datang ke malioboro
ini....yuuk..kita langsung ke TKP ya...
Kita awali dari tugu
ya...loh..kenapa dari tugu?..ya..karena lebih afdol kita susuri malioboro dari sisi utara. Lebih enak jalanya dan
traveller bisa melihat unik nya Malioboro lebih lengkap. Oh ya...bagi traveller
yang belum pernah ke jogja, aku sarankan jalan-jalan ke Malioboro nya malam
hari saja ya..karena suasana malam di Maloboro lebih terasa menggigit..he
he...kecuali bagi traveller yang mau belanja di pasar beringharjo bisa datang siang hari.
Naah...seperti apa
ya...tugu itu...seperti ini lho....
Tugu ini merupakan ciri
kota jogja, sehingga jangan lewatkan untuk berfoto disini. Selama berfoto ria
di tugu ini, traveller tidak dipungut biaya alias gratis. Namuunnn...harus
bersabar ya, karena kadang-kadang harus antri.
Perjalanan kita
lanjutkan ke selatan, yaitu menuju ke jalan Malioboro. Disepanjang jalan dari
tugu ke Malioboro ini, traveller sudah mulai disuguhi dengan makanan lesehan. Banyak pilihan lesehan yang di jajakan sepanjang jalan
ini. Sekali lagi aku ingatkan, agar traveller hati-hati dalam memesan menu
makanan. Lihat lah daftar harga menu yang di tawarkan. Karena para pedagang
kadang-kadang memanfaatkan moment
wisata ini dengan memasang tarif yang tidak wajar.
Sebelum sampai ke
Malioboro, traveller akan melihat disisi barat, atau sisi kanan yaitu stasiun
tugu. Stasiun ini dibangun pada jaman belanda tahun 1887 ( sumber informasi
wisata Pemda DIY). Waahh...sudah tua ya ...umur stasiun tugu. Aku sarankan
traveller untuk berfoto ria di stasiun ini, karena stasiun ini juga merupakan
maskot kota jogya, apalagi bagi traveller yang pernah tinggal di jogya, pasti
mempunyai kenangan yang indah ya..dengan stasiun ini...he he...seperti apa sih stasiun tugu itu....yuuk lihat gambar nya di bawah ini.
Setelah dari tugu,
traveller akan sampailah memasuki jalan Malioboro, seperti apa ya gerbang
malioboro ini....
Naah...disini unik nya
Malioboro, di jaman modern ini, Pemda Provinsi DIY masih mempertahankan
kendaraan tradisional seperti Andong dan Becak. Apa yang dimaksud dengan
andong? Yaitu kereta kuda yang di tarik oleh 2 (dua) ekor kuda. Seperti apa ujud
nya..? seperti ini lho...
dan ini.....
Traveller dapat berkeliling Malioboro dan sekitarnya dengan andong atau becak. Harga sewa kedua ke 2 (dua) kendaraan tradisional tersebut tidak ada tarif yang jelas. Sehingga traveller harus pandai menawar ya...he ..he...
Traveller dapat berkeliling Malioboro dan sekitarnya dengan andong atau becak. Harga sewa kedua ke 2 (dua) kendaraan tradisional tersebut tidak ada tarif yang jelas. Sehingga traveller harus pandai menawar ya...he ..he...
dan ini becak nya lagi melaju di kawasan malioboro
Trus disepanjang
Malioboro, traveller akan menemukan banyak sekali pedagang kaki lima yang
menjajakan barang dagangan khusus nya kerajinan dan banyak pengamen jalanan. Hati-hati
ya...kalau traveller mau belanja barang-barang tersebut, karena mereka
menawarkan barang dagangannya seenak hati nya, sehingga traveller harus pandai
menawar ya...he he
Seperti apa suasana
malam di Malioboro?...yuuk..kita lihat one
by one..he he...
gambar diatas adalah jalan malioboro diambil di depan malioboro mall
gambar diatas adalah Musisi jalanan di depan malioboro mall
bagi traveller yang pernah tinggal di jogya, pasti ingat ya...dengan gambar diatas....ya...itulah toko jam TAN....toko yang sudah berdiri sejak tahun 60 an...he he...
gambar diatas menggambarkan suasana kaki lima di lorong malioboro
Naik becak berkeliling kota jogya di malam hari.merasakan kota jogya yang begitu ramah.
dan...disinilah ujung dari malioboro....yaitu gedung tua jaman belanda yang sekarang dipakai oleh Bank BNI.
Namun...kalo traveller mau terus lebih selatan lagi, disinilah traveller akan menemukan rumah raja Jogyakarta, yang dikenal dengan nama Kraton Yogyakarta Hadiningrat. Inilah salah satu kraton di Indonesia yang masih sangat megah dan menjadi kebanggaan warga jogya. Kraton ini didirikan oleh Sri Sultan HB I pada tahun 1755 ( sumber wikipedia). Seperti apa sih ujud Kraton Jogya itu...yuuk lihat gambar dibawah ini
Dan sampai disinilah informasi tentang malioboro dengan segala keunikanya, silahkan traveller untuk menikmati malioboro dimalam hari. Tidak lengkap rasanya jika traveller berkunjung ke jogya tanpa melihat malioboro dari dekat. Salam traveller.
Mantapp mbaahhhh đđģđđģ
BalasHapusSeumur saya di jogja saya malah belom pernah naik becak đ
walaahhh...naik lah...jalan2 pake becak...nikmati indah nya keunikan kota mu...jogya.
Hapussiiippp...simbah tgu ya mas....kbr i jauh2 hari...jgn mendadak kbr nya
BalasHapuspengen kesana lagi...entah kapan??
BalasHapusayo pak pauls..ke jogya lagi...pulang ke kota mu
HapusKapan ya bisa kesana ?
BalasHapusliburan aja mas...ke jogya...di tgu ya
HapusPengen kali kesana. Kata orang-orang di Malioboro tempat keren. Kapan ya bisa kesana?
BalasHapusMalioboro di malam hari memang indah ya
BalasHapus